9 Tanda-Tanda Diabetes Semakin Parah, Harus Tahu!

Alifia Salsabila

tanda-tanda diabetes semakin parah

Diabetes melitus, baik tipe 1 maupun tipe 2, adalah kondisi kronis yang memerlukan pengelolaan yang cermat untuk menjaga kualitas hidup dan mencegah komplikasi serius.

Sayangnya, meskipun ada upaya untuk mengendalikan diabetes, penyakit ini bisa berkembang dan menjadi lebih parah jika tidak dikelola dengan baik. Memahami tanda-tanda diabetes semakin parah sangat penting untuk segera mengambil tindakan yang tepat.

Ketika diabetes mulai memburuk, berbagai gejala dan komplikasi yang lebih serius dapat muncul. Hal ini bisa termasuk peningkatan frekuensi infeksi, perubahan drastis pada berat badan, gangguan penglihatan yang semakin parah, hingga rasa kebas atau nyeri di kaki dan tangan.

Mengabaikan tanda-tanda ini bisa mengakibatkan dampak yang lebih berat, seperti kerusakan organ permanen dan meningkatnya risiko amputasi.

Artikel ini akan mengulas secara mendalam tentang tanda-tanda diabetes semakin parah. Dengan informasi ini, kamu bisa lebih proaktif dalam merawat kesehatan dan mencegah komplikasi serius yang dapat mempengaruhi kualitas hidup.

Pengertian Diabetes Melitus

Diabetes melitus adalah kondisi kronis yang ditandai oleh tingginya kadar glukosa (gula) dalam darah. Ini terjadi ketika tubuh tidak dapat memproduksi atau menggunakan insulin dengan efektif.

Insulin adalah hormon yang diproduksi oleh pankreas, yang memungkinkan glukosa dari makanan masuk ke dalam sel untuk digunakan sebagai energi.

Tanpa insulin yang cukup atau penggunaan insulin yang tidak efisien, glukosa tetap berada dalam aliran darah dan menyebabkan kadar gula darah tinggi.

Terdapat beberapa jenis diabetes melitus:

1. Diabetes Tipe 1: Disebabkan oleh autoimun, dimana sistem kekebalan tubuh menyerang dan menghancurkan sel-sel penghasil insulin di pankreas. Akibatnya, tubuh tidak dapat memproduksi insulin.

2. Diabetes Tipe 2: Merupakan jenis yang paling umum. Terjadi ketika tubuh menjadi resisten terhadap insulin atau ketika pankreas tidak memproduksi cukup insulin.

3. Diabetes Gestasional: Terjadi selama kehamilan dan biasanya hilang setelah melahirkan. Namun, wanita yang mengalami diabetes gestasional memiliki risiko lebih tinggi untuk mengembangkan diabetes tipe 2 di kemudian hari.

Penyebab Diabetes

Diabetes adalah salah satu masalah kesehatan yang menurun. Apabila kamu memiliki keluarga yang terkena diabetes, maka kemungkinan kamu juga terkena. Namun tak hanya itu saja, ada beberapa penyebab lainnya yang berisiko lebih tinggi untuk terkena diabetes seperti:

1. Kegemukan atau Obesitas

Kelebihan berat badan atau obesitas adalah faktor risiko utama untuk diabetes tipe 2. Lemak tubuh yang berlebih dapat mengganggu kemampuan insulin untuk bekerja dengan baik, menyebabkan peningkatan kadar gula darah.

Nah untuk lebih dalam terkait obesitas dan diabetes, kamu bisa baca nih artikel Benarkah Obesitas Menyebabkan Diabetes? Wajib Tau!

2. Kurangnya Aktivitas Fisik

Gaya hidup yang kurang aktif dan jarang berolahraga dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan ini. Aktivitas fisik membantu tubuh menggunakan glukosa secara efisien dan mengontrol berat badan.

3. Makan Tidak Sehat

tanda-tanda diabetes semakin parah

Salah satu penyebab yang berisiko lebih tinggi terkena diabetes ada pola makan. Saat ini ada banyak sekali makanan dengan tinggi gula dan lemak. Jenis makanan inilah yang menyebabkan kadar gula darah lebih cepat meningkat.

4. Gaya Hidup

Selain pola makan, gaya hidup yang tidak sehat juga dapat menjadi penyebab diabetes. Konsumsi alkohol, merokok dan begadang akan memperburuk kondisi kesehatan. 

Tanda-Tanda Diabetes Semakin Parah

tanda-tanda diabetes semakin parah

Diabetes merupakan salah satu masalah kesehatan yang harus segera diobati. Gaya hidup dan pola makan yang sembarang merupakan pemicu diabetes semakin parah. Diabetes yang sudah parah akan menyebabkan komplikasi penyakit lainnya. Oleh karena itu penting untuk mengetahui tanda-tanda diabetes semakin parah supaya cepat mendapat penanganan.

Ada beberapa tanda-tanda diabetes semakin parah yaitu:

1. Rasa Lelah dan Mudah Lapar

Tanda-tanda diabetes semakin parah yang umum terjadi yaitu munculnya rasa lelah dan mudah lapar. Pada penderita diabetes, tubuh tidak bisa mencukupi insulin dan tidak mampu mengubah glukosa menjadi energi. Hal ini akan menyebabkan tubuh memberi sinyal seakan-akan belum makan sehingga muncul rasa lapar terus menerus.

2. Sering Buang Air Kecil

Sering kebekalang buang air kecil merupakan tanda-tanda diabetes semakin parah. Ketika tubuh tidak memiliki kemampuan untuk mengubah glukosa, maka ginjal akan bekerja sangat keras untuk mengeluarkan glukosa tersebut melalui urine. Hal ini lah yang membuat penderita diabetes sering buang air kecil meski tidak banyak minum. 

3. Rasa Haus yang Berlebihan

Frekuensi buang air kecil yang berlebihan akan sangat berpengaruh pada tubuh. Hal ini akan membuat tubuh merasa haus terus menerus. Ini juga merupakan tanda-tanda diabetes semakin parah yang harus disadari. 

4. Masalah pada Kulit dan Mulut

Tanda-tanda diabetes semakin parah selanjutnya yaitu adanya masalah pada kulit dan mulut. Kulit pada penderita diabetes akan menghitam bagian leher dan ketiak. Tak hanya itu saja, kulit akan merasa kering dan sangat gatal. Selain kulit, mulut juga akan terasa lebih kering sebab kekurangan cairan.

5. Pandangan Kabur

Mata yang tidak jelas untuk melihat bisa menjadi tanda-tanda diabetes semakin parah. Tidak sedikit penderita diabetes yang pandangan matanya kabur. Hal ini disebabkan karena adanya perubahan cairan dalam tubuh. Apabila gejala ini diabaikan akan menyebabkan kebutaan.

6. Infeksi Jamur

Adanya jamur pada tubuh bisa jadi tanda-tanda diabetes semakin parah. Kadar glukosa yang berlebih dalam tubuh akan membuat jamur mudah datang. Biasanya jamur akan muncul pada bagian lipatan yang hangat dan lembab. 

7. Berat Badan Menurun Drastis

Berat badan yang tiba-tiba menurun drastis merupakan tanda-tanda diabetes semakin parah. Hal ini umum terjadi pada penderita diabetes, sebab tubuh tidak bisa memproduksi insulin dengan baik. Sehingga tubuh akan mencari sumber lain dengan membakar otot dan lemak untuk mendapat energi.

8. Luka yang Sulit Sembuh

Tanda-tanda diabetes semakin parah yang umum terjadi yaitu luka yang sulit sembuh. Luka pada penderita diabetes akan sulit sembuh sebab glukosa akan berada di pembuluh darah yang menyebabkan sel-sel penyembuh tidak bisa ke tempat luka.

9. Kesemutan

Kesemutan dan mati rasa adalah tanda-tanda diabetes semakin parah, sebab adanya saraf yang rusak. Apabila ini dibiarkan saja, masalah saraf ini bisa menjadi permanen.

Penanganan Diabetes Agar Tidak Semakin Parah

tanda-tanda diabetes semakin parah

Diabetes adalah kondisi kesehatan yang muncul ketika kadar gula dalam darah meningkat secara berlebihan. Peningkatan gula darah ini terjadi karena tubuh tidak mampu menyerapnya dengan efektif. Akibatnya, gula menumpuk dalam aliran darah, yang kemudian dapat mengganggu fungsi berbagai organ dan memicu berbagai masalah kesehatan.

Apabila tidak dikelola dengan baik, diabetes dapat menyebabkan komplikasi serius, termasuk masalah jantung, kerusakan saraf, gangguan penglihatan, kerusakan ginjal, masalah kulit, dan masalah pada kaki. Jika tidak ditangani dengan benar, dapat berkembang menjadi infeksi serius yang berpotensi menyebabkan amputasi, terutama pada jari atau tungkai kaki.

Untuk mencegah diabetes berujung pada komplikasi serius seperti amputasi, ada beberapa langkah yang bisa diambil:

1. Pantau Kadar Gula Darah Setiap Pagi

tanda-tanda diabetes semakin parah

Bagi penderita diabetes, sangat penting untuk memonitor kadar gula darah setiap pagi. Pemantauan ini membantu menjaga kadar gula darah dalam batas normal, menyesuaikan pola makan, mengatur aktivitas fisik, dan memastikan penggunaan obat sesuai anjuran dokter.

2. Ikuti Pengobatan Sesuai Instruksi Dokter

Perawatan diabetes harus disesuaikan dengan jenisnya. Penderita diabetes tipe 1 biasanya memerlukan suntikan insulin, sedangkan penderita diabetes tipe 2 mungkin diarahkan untuk menjalani pola makan sehat dan gaya hidup aktif. Menjalankan pengobatan sesuai petunjuk dokter sangat penting untuk mengontrol diabetes dan mencegah komplikasi serius seperti amputasi.

3. Konsumsi Lebih Banyak Buah dan Sayur

Bagi penderita diabetes tipe 2, memperbanyak konsumsi buah dan sayur sangat disarankan. Pastikan untuk memasukkan asupan protein yang cukup dalam menu harian. Hindari makanan atau minuman yang tinggi pemanis tambahan karena dapat menyebabkan lonjakan gula darah.

4. Rutin Berolahraga

Aktivitas fisik yang teratur sangat penting bagi penderita diabetes. Olahraga aerobik selama 30 menit setiap hari dapat membantu mengontrol kadar gula darah dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, penderita diabetes dapat mengelola kondisi mereka dengan lebih baik dan mengurangi risiko komplikasi serius, termasuk amputasi.

Cegah Diabetes dengan Vitameal

Vitameal adalah daily nutrition yang berperan sebagai pendamping pola makan sehat untuk memulai hidup sehat serta mengurangi resiko penyakit kronis yang disebabkan pola hidup yang tidak sehat.

Dilengkapi dengan  kombinasi fiber kompleks sebagai sumber karbohidrat dan protein rendah kalori yang diperkaya dengan serat, membuat Vitameal aman dikonsumsi. Selain memberikan rasa kenyang lebih lama, Vitameal juga bagus untuk mencegah diabetes. 

Also Read

Bagikan:

Tags

Tinggalkan komentar

Konsultasi Seputar Vitameal, Chat Langsung Aja sama Ahlinya.
//
dr.Mega
Online
|
//
Tanya?