10 Manfaat dan Khasiat Antioksidan Bagi Tubuh, Harus Tau!

Alifia Salsabila

Manfaat dan Khasiat Antioksidan Bagi Tubuh

Pernahkah kamu merasa lelah dan lesu tanpa sebab yang jelas? Atau mungkin kamu khawatir dengan tanda-tanda penuaan dini? Bisa jadi tubuh kamu kekurangan antioksidan. Zat ajaib ini berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh dari dalam. Yuk, simak manfaat dan khasiat antioksidan bagi tubuh.

Definisi Antioksidan

Banyak dari kita mungkin sudah cukup familiar dengan istilah antioksidan. Namun, apakah kamu benar-benar memahami apa yang dimaksud dengan antioksidan?

Antioksidan adalah senyawa penting yang berfungsi untuk memperbaiki dan mencegah kerusakan pada sel akibat pengaruh radikal bebas. Radikal bebas merupakan produk sampingan dari proses tubuh dalam mengolah makanan menjadi energi. Selain dari makanan, seseorang juga bisa terpapar radikal bebas melalui udara atau melalui reaksi tubuh terhadap sinar matahari.

Ketika tubuh sering terpapar radikal bebas, kebutuhan akan antioksidan menjadi lebih besar. Pasalnya, semakin banyak radikal bebas di dalam tubuh, semakin tinggi pula risiko terjadinya kerusakan sel yang berpotensi memicu berbagai penyakit.

Meskipun tubuh manusia mampu memproduksi antioksidan secara alami, jumlahnya tidak cukup untuk melindungi tubuh secara maksimal dari bahaya radikal bebas. Oleh karena itu, tubuh memerlukan tambahan antioksidan yang bersumber dari makanan.

Lantas, bagaimana sebenarnya antioksidan bekerja dalam tubuh untuk melawan radikal bebas?

Cara Kerja Antioksidan dalam Tubuh

Mekanisme kerja antioksidan berkaitan erat dengan cara kerja radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul dalam tubuh yang memiliki elektron yang tidak berpasangan, padahal elektron biasanya hadir berpasangan.

Keberadaan elektron tak berpasangan ini membuat radikal bebas menjadi sangat reaktif, sehingga berpotensi merusak sel-sel di sekitarnya. Karena sifat elektron yang seharusnya berpasangan, elektron bebas pada radikal bebas dapat “mencuri” atau “mendonasikan” elektron dari molekul-molekul sehat dalam tubuh.

Akibatnya, molekul sehat yang kehilangan elektron juga akan berubah menjadi radikal bebas, yang kemudian menciptakan lebih banyak radikal bebas lainnya. Molekul radikal bebas yang sangat reaktif ini bisa merusak membran sel hingga inti sel, bahkan menghancurkan komponen-komponen penting dalam sel sehingga mendorong sel untuk menghancurkan dirinya sendiri.

Radikal bebas dapat menyerang berbagai jenis sel dalam tubuh, tetapi biasanya lebih sering menyerang sel lemak, sel asam nukleat, dan protein.

Antioksidan berperan dengan mendonorkan elektron kepada elektron tak berpasangan yang dimiliki oleh radikal bebas. Dengan begitu, antioksidan mampu mencegah radikal bebas mengambil elektron dari sel tubuh yang sehat.

Keistimewaan antioksidan adalah kemampuannya untuk tetap stabil meski telah mendonorkan elektron, sehingga tidak berubah menjadi radikal bebas baru. Dengan sifat ini, antioksidan berperan dalam menetralisir sifat reaktif dari radikal bebas.

Manfaat dan Khasiat Antioksidan Bagi Tubuh

Manfaat dan Khasiat Antioksidan Bagi Tubuh

1. Mencegah Penyakit Jantung

Antioksidan dalam teh hijau, seperti polifenol, membantu mencegah penyakit jantung dengan menghambat oksidasi lemak. Polifenol juga berperan dalam mengurangi peradangan internal yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan diabetes. Penelitian oleh *Women’s Health Study* menunjukkan bahwa vitamin E yang terkandung dalam buah dan sayur memiliki manfaat signifikan dalam mengurangi risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular.

2. Menghindari Penyakit Saraf

Hubungan antara radikal bebas dengan gangguan neurologis seperti kecemasan, depresi, Alzheimer, dan Parkinson telah banyak diteliti. Antioksidan membantu mengatasi peradangan saraf yang disebabkan oleh radikal bebas, sekaligus memperbaiki gejala kecemasan dan depresi.

3. Menjaga Kesehatan Mata

Konsumsi antioksidan seperti vitamin C, vitamin E, beta karoten, dan seng dapat mencegah degenerasi makula pada lansia. Lutein, yang terdapat dalam sayuran hijau seperti bayam, melindungi mata dari kerusakan akibat sinar matahari dengan membantu pembentukan vitamin A yang penting untuk retina.

4. Memelihara Kesehatan Kulit

Manfaat dan Khasiat Antioksidan Bagi Tubuh

Paparan sinar UV berlebihan dapat menyebabkan oksidasi, merusak sel dan DNA kulit sehingga memicu penuaan dini. Kombinasi astaksantin, beta-karoten, dan vitamin E efektif melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari.

5. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Radikal bebas yang berlebihan dapat melemahkan sistem imun. Antioksidan seperti astaksantin dan spirulina mendukung sistem imun dengan melindungi DNA sel dari mutasi yang disebabkan oleh radikal bebas.

6. Meningkatkan Memori

Antioksidan seperti vitamin E dan C terbukti membantu meningkatkan daya ingat serta menjaga kesehatan otak, yang berharga dalam mempertahankan memori jangka panjang.

7. Baik untuk Kesehatan Hati

Hati, yang bertugas mendetoksifikasi tubuh dan menjaga keseimbangan metabolisme, dapat rusak akibat stres oksidatif. Senyawa seperti kurkumin, kuersetin, dan naringenin terbukti melindungi hati dari kerusakan.

8. Mencegah Penuaan Dini

Penuaan dini dapat dipicu oleh radikal bebas. Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa suplemen antioksidan mampu memperlambat proses penuaan dengan melindungi molekul tubuh dari kerusakan.

9. Menjaga Kelembapan Kulit

Antioksidan memperkuat penghalang alami kulit sehingga mengurangi kehilangan kelembapan, menjaga kulit tetap terhidrasi, lembut, dan sehat.

10. Mengurangi Peradangan

Sifat anti-inflamasi antioksidan bermanfaat dalam mengurangi peradangan kulit akibat jerawat, dermatitis, atau rosacea. Antioksidan membantu menenangkan kulit dan mengurangi kemerahan.

Makanan yang Mengandung Antioksidan Tinggi

Manfaat dan Khasiat Antioksidan Bagi Tubuh

1. Buah-buahan Beri

Buah beri, seperti blueberry, stroberi, raspberry, dan blackberry, adalah sumber alami antioksidan yang kaya akan vitamin C, vitamin E, serta anthocyanin. Kandungan antioksidan ini berperan penting dalam melindungi sel tubuh dari kerusakan oksidatif akibat radikal bebas.

Selain itu, anthocyanin, pigmen yang memberikan warna cerah pada buah beri, memiliki sifat antiinflamasi yang membantu mengurangi peradangan dalam tubuh. Konsumsi buah beri secara rutin juga dapat mendukung kesehatan kulit dengan membantu menjaga elastisitasnya, meningkatkan fungsi kekebalan tubuh, serta mendukung kesehatan otak dengan memperlambat penurunan kognitif yang sering terjadi seiring bertambahnya usia.

2. Sayuran Hijau Gelap

Sayuran berdaun hijau gelap seperti bayam, kale, dan brokoli merupakan sumber kaya antioksidan seperti vitamin C, vitamin E, dan beta-karoten. Beta-karoten adalah senyawa yang diubah tubuh menjadi vitamin A, yang sangat penting untuk kesehatan penglihatan, fungsi kekebalan tubuh, serta perbaikan jaringan tubuh.

Sayuran hijau ini juga membantu melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas, memperkuat sistem kekebalan tubuh, dan mencegah berbagai penyakit degeneratif. Di samping itu, sayuran hijau rendah kalori dan kaya serat, sehingga cocok untuk menjaga berat badan yang sehat. Menambahkan sayuran hijau dalam menu harian memberikan manfaat kesehatan yang luas, termasuk mendukung metabolisme tubuh.

3. Tomat

Tomat mengandung likopen, salah satu jenis antioksidan yang memberi warna merah khas pada buah ini. Likopen memiliki peran penting dalam melindungi kulit dari efek berbahaya sinar ultraviolet, seperti penuaan dini dan kerusakan kulit. Selain itu, likopen juga berkontribusi dalam menjaga kesehatan jantung dengan membantu mengurangi kolesterol LDL (kolesterol jahat) dalam tubuh.

Studi menunjukkan bahwa konsumsi tomat secara teratur dapat menurunkan risiko beberapa jenis kanker, termasuk kanker prostat, paru-paru, dan perut. Tomat juga kaya akan vitamin C yang membantu meningkatkan daya tahan tubuh.

4. Cokelat Hitam

Cokelat hitam yang memiliki kadar kakao tinggi, setidaknya 70% atau lebih, adalah salah satu sumber antioksidan terbaik karena kandungan flavonoidnya. Flavonoid pada cokelat hitam berperan melindungi kesehatan jantung dengan meningkatkan fungsi pembuluh darah dan mengurangi tekanan darah.

Selain itu, flavonoid dapat membantu memperbaiki aliran darah ke otak, mendukung kesehatan kognitif, dan menurunkan risiko gangguan neurodegeneratif seperti Alzheimer. Meskipun cokelat hitam kaya manfaat, konsumsinya perlu diperhatikan karena kalori dan kandungan gulanya yang mungkin tinggi jika tidak dipilih secara bijak.

5. Teh Hijau

Manfaat dan Khasiat Antioksidan Bagi Tubuh

Teh hijau adalah minuman yang mengandung polifenol, kelompok antioksidan kuat yang membantu melindungi tubuh dari kerusakan oksidatif. Polifenol dalam teh hijau, khususnya epigallocatechin gallate (EGCG), telah terbukti membantu meningkatkan kesehatan jantung dengan menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah.

Selain itu, teh hijau membantu menjaga berat badan dengan meningkatkan metabolisme tubuh dan pembakaran lemak. Sifat antioksidan teh hijau juga memberikan perlindungan pada sel-sel tubuh dari efek radikal bebas, mengurangi risiko penyakit kronis seperti diabetes tipe 2, dan menjaga kesehatan kulit dengan mencegah penuaan dini.

6. Vitameal

Selain beberapa jenis makanan di atas, Vitameal juga salah satu makanan yang mengandung antioksidan. Pernahkah kamu merasa lelah dan lesu tanpa sebab yang jelas? Atau mungkin kamu khawatir dengan tanda-tanda penuaan dini? Bisa jadi tubuh kamu kekurangan antioksidan. Zat ajaib ini berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh dari dalam. Yuk, simak manfaat dan khasiat antioksidan yang luar biasa

Vitameal tidak hanya sebagai sereal biasa, dalam kandungannya terdapat extra antioksidan yang bersumber dari mixed berry (raspberry, cherry, anggur hijau, dan blueberry).

Vitameal memiliki kandungan gula yang rendah dan rendah allergen dengan penggunaan susu kambing sehingga Vitameal aman dikonsumsi setiap hari. Yuk coba Vitameal sekarang!

Also Read

Bagikan:

Tags

Tinggalkan komentar

Konsultasi Seputar Vitameal, Chat Langsung Aja sama Ahlinya.
//
dr.Mega
Online
|
//
Tanya?