Mengonsumsi sayuran merupakan bagian penting dari pola makan sehat, karena sayuran kaya akan vitamin, mineral, dan serat yang esensial untuk tubuh. Namun, tidak semua orang menyukai sayuran atau memiliki akses yang mudah untuk mendapatkannya.
Bagi mereka yang mencari alternatif, ada berbagai makanan pengganti sayuran yang dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisi harian.
Artikel ini akan membahas pilihan makanan pengganti sayuran yang tidak hanya lezat, tetapi juga sarat akan nutrisi penting, sehingga kamu tetap bisa menjaga kesehatan tubuh meski asupan sayuran terbatas.
Buah Makanan Pengganti Sayuran
Apa saja kandungan yang terdapat dalam buah? Buah-buahan kaya akan nutrisi seperti serat, vitamin, dan mineral.
Karena itu, buah memiliki kandungan nutrisi yang hampir setara dengan sayuran, sehingga dapat dijadikan alternatif pengganti sayur. Meskipun demikian, tidak semua buah dapat menggantikan sayuran sepenuhnya.
Berikut beberapa jenis buah yang dapat dijadikan sebagai pengganti sayuran:
BUAH PIR
Apakah kamu sering makan buah pir? Jika iya, itu adalah kebiasaan yang baik dan perlu dilanjutkan.
Pir adalah buah berbentuk lonceng dengan rasa manis dan asam. Buah ini kaya akan nutrisi seperti vitamin, mineral, dan serat, yang menjadikannya mirip dengan sayuran.
Nutrisi yang terkandung dalam satu buah pir ukuran sedang, menurut laman Hello Sehat, meliputi:
- Energi: 101 kkal
- Protein: 0,6 gram (g)
- Lemak: 0,2 g
- Karbohidrat: 27 g
- Serat: 5,5 g
- Tiamin (vitamin B1): 0,021 miligram (mg)
- Riboflavin (vitamin B2): 0,05 mg
- Niasin (vitamin B3): 0,29 mg
- Asam pantotenat (vitamin B5): 0,09 mg
- Piridoksin (vitamin B6): 0,05 mg
- Folat (vitamin B9): 12,5 mikrogram (mcg)
- Kalsium: 16 mg
- Zat besi: 0,3 mg
- Magnesium: 12,5 mg
- Fosfor: 21,4 mg
- Kalium: 206 mg
- Natrium: 1,8 mg
Inilah alasan mengapa pir dapat menjadi alternatif makanan pengganti sayuran.
BUAH ALPUKAT
Alpukat adalah buah yang memiliki kandungan serat sangat tinggi dibandingkan dengan buah-buahan lainnya. Namun, kandungan serat alpukat bervariasi tergantung pada jenis atau varietasnya.
Selain kaya serat, alpukat juga mengandung berbagai vitamin seperti vitamin C, E, B6, K, dan kalium, menjadikannya alternatif yang baik sebagai pengganti sayur.
BUAH BERRY
Buah berry juga termasuk dalam kategori makanan pengganti sayur. Berry mengandung berbagai nutrisi penting seperti serat, vitamin C, vitamin K, asam lemak omega-6, kalium, magnesium, dan mangan. Manfaat dari berbagai nutrisi tersebut antara lain meningkatkan kepadatan tulang, menjaga kesehatan kulit, serta mengatur kadar gula darah.
Selain itu, berry juga membantu menjaga kekebalan tubuh karena kandungan antioksidan yang tinggi. Oleh karena itu, buah berry dapat menjadi alternatif makanan pengganti sayuran untuk memenuhi kebutuhan nutrisi.
BUAH KELAPA
Tahukah kamu bahwa kelapa dapat menjadi makanan pengganti sayur? Berikut alasannya.
Daging kelapa mengandung serat psyllium dan beberapa nutrisi seperti mangan, folat, dan asam lemak omega-6. Selain itu, kelapa juga memiliki indeks glikemik yang rendah, sehingga cocok sebagai pengganti sayuran.
Itulah beberapa buah yang dapat jadikan sebagai alternatif makanan pengganti sayuran untuk memastikan tubuh mendapatkan asupan nutrisi yang cukup.
Kacang-Kacangan Makanan Pengganti Sayuran
Selain buah-buahan, ada juga makanan lain yang bisa menggantikan sayuran untuk tubuh yaitu kacang-kacangan.Penting bagi kamu untuk mengetahui bahwa kacang-kacangan juga bisa menjadi alternatif makanan pengganti sayur, loh.
Baca Juga: 10+Variasi Cara Konsumsi Vitameal yang Tepat, Harus Tau!
Menurut laman The New Age Parents, kacang-kacangan dapat digunakan sebagai pengganti sayur. Hal ini karena kacang-kacangan mengandung asam folat yang baik untuk pembentukan sel darah merah (hemoglobin).
Kandungan asam folat dalam kacang-kacangan sebanding dengan yang ditemukan dalam sayuran. Lalu, jenis kacang-kacangan apa saja yang bisa menjadi pengganti sayuran? Yuk, simak penjelasannya!
KACANG MERAH
Menurut Alodokter, kacang merah menawarkan banyak manfaat kesehatan.
Ini karena kacang merah mengandung nutrisi seperti protein, serat, vitamin B, folat, serta mineral seperti kalium, magnesium, fosfor, dan zat besi.
Kandungan nutrisi yang melimpah ini sangat mirip dengan yang ada dalam sayuran, sehingga kacang merah dapat dijadikan makanan pengganti sayur.
KACANG TANAH
Dalam artikel Vegetable Substitutes For Picky Eaters, disebutkan bahwa kacang tanah dapat menjadi alternatif makanan pengganti sayuran. Alasannya adalah kacang tanah mengandung asam folat, yang penting untuk tubuh. Mengonsumsi makanan yang kaya asam folat akan membantu anak membentuk sel darah merah dalam tubuhnya.
Kandungan ini serupa dengan yang ada dalam sayuran, sehingga kacang tanah bisa menjadi pengganti sayur untuk memastikan anak mendapatkan nutrisi yang diperlukan.
KACANG HIJAU
Apakah kamu suka makan kacang hijau? Beberapa orang memang gemar makan bubur kacang hijau. Kacang hijau sangat baik sebagai makanan pengganti sayuran, terutama jika bosan dengan berbagai makanan.
Menurut Kemenkes RI, kacang hijau mengandung protein tinggi, rendah lemak jenuh, rendah sodium, dan kaya akan antioksidan. Kandungan nutrisi ini serupa dengan yang ada dalam sayuran, menjadikan kacang hijau pilihan yang baik sebagai pengganti sayuran.
KACANG ALMOND
Menurut laman School of Public Health, Harvard T.H. Chan, kacang almond adalah makanan dengan kandungan nutrisi yang sangat padat. Kebanyakan kandungan dalam kacang almond adalah lemak tidak jenuh tunggal.
Dalam satu ons kacang almond, terdapat 165 kalori, 6 gram protein, 14 gram lemak (80% tak jenuh tunggal, 15% tak jenuh ganda, dan 5% jenuh), 6 gram karbohidrat, dan 3 gram serat. Kandungan nutrisi ini bisa menggantikan nutrisi dari sayuran, sehingga kacang almond bisa dijadikan makanan pengganti sayuran.
Itulah beberapa jenis kacang-kacangan yang dapat dijadikan sebagai makanan pengganti sayuran untuk memenuhi kebutuhan nutrisi.
Biji-Bijian Pengganti Sayuran
Pernahkah kamu mencoba biji rami? Mungkin kamu belum terlalu akrab dengan bahan ini.
Biji rami adalah biji-bijian yang sering digunakan sebagai tepung dalam berbagai olahan makanan. Selain itu, biji rami juga kerap diolah menjadi suplemen herbal untuk membantu mengatasi berbagai masalah pencernaan. Ini karena biji rami kaya akan nutrisi yang dibutuhkan tubuh.
Menurut Alodokter, dalam 1 sendok makan biji rami (sekitar 7 gram) terkandung 37 kalori, 1,3 gram protein, 2 gram karbohidrat, 3 gram lemak, serta berbagai vitamin dan mineral seperti vitamin B1, vitamin B6, folat, mangan, fosfor, zinc, selenium, zat besi, magnesium, kalium, dan tembaga.
Selain itu, biji rami juga mengandung senyawa fenolik, flavonoid, dan lignan. Dengan berbagai kandungan nutrisi tersebut, biji rami sangat cocok dijadikan sebagai alternatif makanan pengganti sayuran.
Itulah beberapa makanan pengganti sayur yang dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisi.
Makanan Sehat dengan Vitameal
Setelah penjelasan diatas, kamu juga perlu tahu ada makanan sehat selain sayuran dan buah yaitu Vitameal. Vitameal merupakan sereal sehat yang terbuat dari serealia oat dan multigrain.
Sereal ini memiliki kandungan gula yang rendah dan rendah allergen dengan penggunaan susu kambing sehingga Vitameal aman dikonsumsi setiap hari.
Yuk beli Vitameal sekarang!