Kenapa Masih Muda Kena Kolesterol? Simak 4 Penyebabnya!

Alifia Salsabila

Kenapa masih muda kena kolesterol

Kolesterol tinggi seringkali dianggap sebagai masalah kesehatan yang hanya dialami oleh orang dewasa atau lanjut usia. Namun, semakin banyak kasus kolesterol tinggi yang ditemukan pada orang muda, bahkan pada usia 20-an atau 30-an. Kenapa masih muda kena kolesterol? Apa penyebabnya? Dan bagaimana cara mencegahnya?

Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang penyebab kolesterol tinggi pada orang muda, gejala-gejala yang perlu diwaspadai, dan cara-cara untuk mencegah dan mengobatinya. Dengan memahami informasi ini, kita dapat mengambil langkah-langkah untuk menjaga kesehatan dan mencegah komplikasi yang lebih serius.

Data penderita kolesterol di Indonesia 2024

Kenapa masih muda kena kolesterol

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, sekitar 28% populasi Indonesia mengalami kolesterol tinggi. Ini berarti bahwa lebih dari 76 juta orang di Indonesia memiliki kadar kolesterol yang tidak normal. Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke, yang merupakan penyebab kematian tertinggi di dunia.

Data Penderita Kolesterol di Indonesia:

  • Prevalensi kolesterol tinggi di Indonesia mencapai 28%
  • 7,9% kematian global disebabkan oleh penyakit kolesterol tinggi
  • Kolesterol tinggi tidak hanya dialami oleh orang dewasa, tetapi juga anak muda, bahkan pada usia 24 tahun

Faktor Risiko Kolesterol Tinggi pada Anak Muda

Dari data diatas, kita tahu jika persentase penderita kolesterol di Indonesia cukup tinggi. Namun tahukah kamu, dari jumlah persentase tersebut, ternyata sebagian berasal dari anak-anak usia muda loh. Ada beberapa faktor yang meningkatkan risiko kolesterol pada anak muda seperti:

  • Pola makan tidak sehat, seperti konsumsi makanan tinggi lemak jenuh dan kolesterol
  • Pola hidup kurang sehat, termasuk kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol berlebihan
  • Faktor genetik dari kedua orang tua memainkan peran penting dalam tingginya kadar kolesterol tubuh

Upaya Pencegahan dan Pengobatan

  • Perubahan gaya hidup sehat, seperti pola makan bergizi seimbang dan menghindari rokok dan konsumsi alkohol berlebihan
  • Konsultasi dengan dokter untuk pemantauan kadar kolesterol dan penanganan tepat
  • Skrining kesehatan secara berkala untuk mendeteksi penyakit pada tahap awal.

Banyak Anak Muda di Indonesia Memiliki Kadar Kolesterol tinggi

Banyak anak muda di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi, terutama pada kelompok usia 15-24 tahun. Berdasarkan Survei Kesehatan Indonesia 2023, prevalensi kadar kolesterol total di Indonesia menunjukkan angka memprihatinkan pada kelompok usia produktif.

Lalu kenapa masih muda kena kolesterol?

Penyebab Kolesterol Tinggi pada Anak Muda

Ada banyak penyebab anak muda saat ini terkena kolesterol tinggi, yaitu:

  • Pola Makan Tidak Sehat: Konsumsi makanan tinggi lemak jenuh dan kolesterol, seperti junk food dan gorengan.
  • Kurang Aktivitas Fisik: Malas berolahraga dan pola hidup kurang sehat.
  • Faktor Genetik: Riwayat keluarga dengan kolesterol tinggi.
  • Kegemukan: Berat badan berlebih atau obesitas.

Penyebab tersebut merupakan bagian dari gaya hidup dan pola makan yang tidak sehat. Seperti yang kita tahu, saat ini banyak anak muda yang berburu jajan kekinian, namun sayangnya tidak diimbangi dengan gaya hidup yang sehat. Sehingga tidak heran jika saat ini banyak anak muda yang memiliki kolesterol tinggi tanpa disadari.

Gejala Kolesterol Tinggi pada Anak Muda

Kenapa masih muda kena kolesterol

Pada dasarnya orang-orang tidak akan mengetahui jika dirinya memiliki kolesterol tinggi sebelum cek kesehatan di dokter. Namun, masalah kesehatan ini memiliki beberapa gejala yang bisa membuat penderitanya mengantisipasi dan melakukan pengecekan kesehatan secepat mungkin. Adapun gejala yang sering terjadi yaitu:

  • Sering Mengantuk: Terhambatnya aliran darah oksigen ke otak.
  • Nyeri Dada: Kolesterol tinggi dapat menyebabkan nyeri dada.
  • Xanthoma: Kelainan kulit yang dapat menjadi gejala kolesterol tinggi.
  • Kelemahan atau Nyeri pada Kaki: Kolesterol tinggi dapat menyebabkan kelemahan atau nyeri pada kaki.

Pencegahan dan Pengobatan

Kenapa masih muda kena kolesterol

Seperti yang kita tahu, kolesterol tinggi salah satu penyakit yang dapat memicu penyakit lainnya. Namun tidak perlu khawatir, ada beberapa pencegahan dan pengobatan yang bisa dilakukan seperti:

  • Perubahan Gaya Hidup: Mengubah pola makan dan olahraga teratur.
  • Skrining Kesehatan: Pemeriksaan kesehatan rutin untuk mendeteksi kolesterol tinggi.
  • Pengobatan: Pengobatan yang tepat dan efektif untuk menurunkan kadar kolesterol.

Cegah Kolesterol Tinggi Sejak Dini dengan Vitameal Less Sugar

Kolesterol merupakan salah satu masalah kesehatan yang tidak memandang umur. Saat ini, sudah banyak anak muda yang memiliki kolesterol tinggi karena disebabkan makanan yang tidak sehat. Untuk menurunkan dan mencegah masalah kolesterol tinggi, maka dibutuhkan kesadaran untuk mengubah pola makan menjadi lebih sehat dimulai dengan rutin konsumsi Vitameal Less Sugar.

Vitameal Less Sugar adalah sereal sehat yang kaya akan nutrisi. Varian Vitameal Less Sugar hadir dengan komposisi yang berbeda dari produk sebelumnya. Produk ini dibuat dari kombinasi bahan alami seperti susu almond, ketan hitam, vanila, dan mata beras, yang tidak hanya memberikan rasa lezat tetapi juga memastikan kandungan nutrisinya tetap lengkap.

Beberapa nutrisi utama dalam Vitameal Less Sugar antara lain:

  1. Serat tinggi yang membantu menjaga kesehatan pencernaan dan meningkatkan rasa kenyang lebih lama.  
  2. Protein nabati yang mendukung pembentukan sel tubuh dan menjaga keseimbangan energi.  
  3. Karbohidrat kompleks yang memberikan energi tahan lama tanpa menyebabkan lonjakan gula darah secara tiba-tiba.  
  4. Antioksidan dari sumber nabati yang membantu melawan radikal bebas dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan

Yuk cegah kolesterol tinggi sejak dini dengan Vitameal Less Sugar!

Also Read

Bagikan:

Tags

Tinggalkan komentar

Konsultasi Seputar Vitameal, Chat Langsung Aja...
//
CS Minvi
Online
|
//
Order Sekarang