10+ Menu Sahur Diet Saat Puasa, Bikin Badan Jadi Ideal

Alifia Salsabila

Diet Saat Puasa

Bulan Ramadhan adalah salah satu bulan mulia yang ditunggu setiap Muslim. Pada bulan ini umat Islam akan menjalani ibadah puasa selama satu bulan.

Meskipun demikian, tidak sedikit juga orang-orang yang melaksanakan diet saat puasa. Lalu apa saja menu rekomendasi untuk diet saat puasa? 

Menu Diet Saat Puasa

Selain melaksanakan ibadah, tidak sedikit juga umat Islam yang melakukan diet saat puasa supaya mendapat tubuh yang diinginkan saat lebaran nanti. Menjalankan diet saat puasa harus diperhatikan asupan nutrisi pada makanan.

Sangat disarankan untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi supaya diet berjalan lancar. Berikut ini menu diet saat puasa yang tinggi nutrisi.

Baca Juga: 15 Resep Menu Sahur Sehat, Mudah Dibuat!

Menu Sahur Diet Saat Puasa

1. Oat dengan Buah-buahan Segar

Oat tinggi serat dan rendah lemak, memberikan energi tahan lama. Tambahkan potongan buah segar untuk rasa manis alami dan nutrisi tambahan. Menu ini bisa kamu coba selama menjalani diet saat puasa

2. Telur Rebus dengan Sayuran

Telur rebus kaya protein dan dapat memberikan rasa kenyang. Sajikan dengan sayuran rebus untuk tambahan serat dan nutrisi.

3. Smoothie Protein dengan Kacang-kacangan

Smoothie dengan protein seperti whey atau kacang-kacangan dapat memberikan energi yang dibutuhkan. Tambahkan beberapa kacang-kacangan untuk asam lemak sehat dan serat.

4. Roti Gandum Utuh dengan Alpukat

Diet Saat Puasa

Roti gandum utuh memberikan karbohidrat kompleks, sementara alpukat mengandung lemak sehat dan serat, membantu menjaga kenyang.

5. Sup Sayuran dengan Tahu

Sup sayuran rendah kalori tetapi kaya serat dan nutrisi. Tambahkan tahu untuk protein tambahan dan rasa kenyang. Kamu bisa menjadi ini menu diet saat puasa setiap harinya

6. Smoothie Bayam dengan Protein Whey

Smoothie bayam memberikan serat dan nutrisi penting, sementara protein whey menambahkan protein untuk mendukung pertumbuhan otot dan pemulihan.

7. Telur Dadar dengan Roti Gandum

Telur dadar adalah sumber protein yang baik, sementara roti gandum memberikan karbohidrat kompleks untuk energi. Pastikan untuk memilih roti gandum utuh untuk nutrisi tambahan.

8. Bubur Quinoa dengan Buah-buahan Kering

Quinoa adalah sumber protein nabati yang baik dan mengandung serat serta karbohidrat kompleks. Tambahkan buah-buahan kering untuk rasa manis alami dan energi tambahan.

9. Yogurt Yunani dengan Campuran Biji-bijian

Yogurt Yunani rendah lemak tetapi tinggi protein, sementara biji-bijian seperti chia seeds atau biji rami menambahkan serat dan omega-3.

10. Roti Panggang dengan Selai Kacang

Diet Saat Puasa

Roti panggang gandum utuh memberikan karbohidrat kompleks, sementara selai kacang kaya akan protein dan lemak sehat. Ini adalah pilihan makanan yang cepat dan mudah untuk sahur.

11. Sandwich Telur dengan Sayuran

Sandwich telur memberikan protein dan karbohidrat, sementara sayuran memberikan serat dan nutrisi tambahan. Pastikan untuk memilih roti gandum utuh untuk kandungan serat yang lebih tinggi.

12. Bubur Beras Merah dengan Almond Iris

Bubur beras merah memberikan karbohidrat kompleks, sementara almond iris menambahkan lemak sehat dan tekstur yang renyah. Tambahkan madu untuk rasa manis alami jika diinginkan.

13. Yogurt Yunani dengan Campuran Buah-buahan

Yogurt Yunani rendah lemak tetapi tinggi protein, sementara campuran buah-buahan memberikan serat dan vitamin tambahan. Ini adalah pilihan makanan yang ringan dan menyegarkan.

14. Roti Panggang dengan Avocado

Roti panggang gandum utuh memberikan karbohidrat kompleks, sementara alpukat mengandung lemak sehat dan serat, memberikan rasa kenyang yang bertahan lama.

15. Smoothie Protein dengan Sayuran Hijau

Smoothie protein dengan tambahan sayuran hijau memberikan nutrisi lengkap dengan tambahan serat dan vitamin. Tambahkan pisang atau buah lainnya untuk rasa manis alami.

Menu Buka Diet Saat Puasa

1. Kurma dengan Air Putih

Diet Saat Puasa

Kurma kaya akan gula alami dan serat, memberikan energi cepat setelah berpuasa. Pastikan untuk mengonsumsi air putih untuk hidrasi yang baik.

2. Salad Sayuran dengan Protein

Salad sayuran segar dengan tambahan protein seperti dada ayam panggang atau kacang-kacangan, memberikan kombinasi nutrisi lengkap untuk memulihkan energi setelah puasa.

3. Sup Kacang-kacangan

Sup kacang-kacangan kaya protein nabati, serat, dan karbohidrat kompleks. Ini memberikan rasa kenyang yang bertahan lama dan memenuhi kebutuhan nutrisi.

4. Pisang dengan Keju Rendah Lemak

Pisang mengandung karbohidrat sederhana untuk energi cepat, sementara keju rendah lemak memberikan protein dan kalsium untuk pemulihan otot.

5. Ikan Panggang dengan Sayuran Panggang

Diet Saat Puasa
Menu Diet Saat Puasa

Ikan kaya akan protein dan asam lemak omega-3, sementara sayuran panggang menambahkan serat dan nutrisi tambahan. Ini adalah pilihan makanan sehat dan rendah kalori.

6. Sup Ayam dengan Sayuran Segar

Sup ayam memberikan protein dan lemak sehat, sementara sayuran segar menambahkan serat dan nutrisi penting lainnya. Kamu bisa menjadi ini menu diet saat puasa setiap harinya

7. Wrap Sayuran dengan Daging Rendah Lemak

Wrap sayuran dengan tambahan daging rendah lemak adalah pilihan makanan yang mudah dimakan dan mengenyangkan. Pastikan untuk memilih saus rendah lemak atau salsa sebagai pelengkap.

8. Nasi Merah dengan Tumis Sayuran

Nasi merah mengandung serat dan nutrisi lebih banyak dibandingkan nasi putih. Tumis sayuran memberikan tambahan serat dan vitamin.

9. Smoothie Protein dengan Buah-buahan Segar

Smoothie protein dengan tambahan buah-buahan segar memberikan kombinasi protein, karbohidrat, dan vitamin untuk pemulihan setelah berpuasa.

10. Tofu Goreng dengan Quinoa

Tofu mengandung protein nabati tinggi, sementara quinoa memberikan karbohidrat kompleks dan nutrisi tambahan. Ini adalah pilihan makanan yang kaya akan nutrisi.

11. Nasi Goreng Quinoa dengan Sayuran

Nasi goreng quinoa adalah alternatif sehat untuk nasi goreng tradisional. Tambahkan sayuran seperti wortel, kacang polong, dan brokoli untuk nutrisi tambahan.

12. Pasta Gandum Utuh dengan Saus Marinara

Pasta gandum utuh mengandung serat lebih banyak daripada pasta putih, sementara saus marinara memberikan rasa yang kaya dan nutrisi tambahan dari tomat.

13. Ikan Panggang dengan Kentang Manis

Ikan panggang adalah sumber protein yang baik, sementara kentang manis mengandung karbohidrat kompleks dan serat. Ini adalah pilihan makanan yang rendah lemak dan kaya akan nutrisi.

14. Salad Buah dengan Yogurt

Salad buah memberikan rasa manis alami dan vitamin dari buah-buahan segar, sementara yogurt memberikan protein dan kalsium untuk pemulihan otot.

15. Tumis Tahu dengan Sayuran

Tumis tahu dengan tambahan sayuran memberikan kombinasi protein dan serat untuk rasa kenyang yang bertahan lama. Sajikan dengan nasi merah untuk karbohidrat tambahan.

Menu Diet Saat Puasa ala Vitameal 

Jika kamu lebih suka yang cepat dan praktis, cobalah sahur dan berbuka menggunakan Vitameal. Vitameal merupakan sereal yang kaya akan manfaat dan bagus untuk tubuh. Berikut ini contoh menu diet puasa ala Vitameal.

1. Vitameal dengan Pisang dan Kacang Almond

Campur Vitameal dengan air atau susu rendah lemak. Tambahkan irisan pisang dan beberapa kacang almond untuk rasa dan tekstur tambahan. Pisang memberikan rasa manis alami dan energi yang tahan lama, sementara kacang almond menambahkan lemak sehat dan protein.

2. Vitameal Protein dengan Whey

Masak Vitameal dengan air atau susu rendah lemak, lalu tambahkan protein whey ke dalamnya. Protein whey memberikan tambahan protein yang penting untuk pertumbuhan otot dan pemulihan, menjadikan sarapan ini cocok untuk menjaga kenyang dan energi.

3. Vitameal dengan Buah-buahan Segar dan Madu

Campur Vitameal dengan potongan buah-buahan segar seperti stroberi, blueberry, atau apel. Tambahkan sedikit madu untuk rasa manis alami. Buah-buahan memberikan serat dan vitamin tambahan, sementara madu memberikan rasa manis tanpa tambahan gula yang berlebihan.

4. Vitameal dengan Kacang-kacangan dan Madu

Tambahkan kacang-kacangan seperti almond, walnut, atau kenari ke dalam Vitameal yang dimasak. Kacang-kacangan memberikan lemak sehat, protein, dan tekstur yang kaya, sementara madu memberikan tambahan rasa manis alami. 

5. Vitameal dengan Yogurt dan Buah-buahan

Campur Vitameal dengan yogurt rendah lemak, lalu tambahkan potongan buah-buahan seperti potongan apel, pir, atau stroberi. Yogurt memberikan tambahan protein dan kalsium, sementara buah-buahan memberikan rasa manis alami dan nutrisi tambahan.

Semua menu ini merupakan pilihan makanan yang sehat dan bergizi untuk memulai hari selama bulan puasa. Pastikan untuk memilih Vitameal yang tidak mengandung tambahan gula dan memperhatikan porsi makanan agar tetap sesuai dengan kebutuhan kalori harian.

Menu Diet Saat Puasa Turun 20 kg 

Jika kamu memiliki target turun berat badan hingga 20 kg, berikut ini menu diet saat puasa yang bisa kamu terapkan. Namun perlu diingat, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter. 

1. Menu Diet 1:

  • – Sahur: Oatmeal rendah lemak dengan potongan buah-buahan segar (seperti apel atau pisang).
  • – Iftar: Sup sayur (tanpa krim) dengan sepotong roti gandum utuh.
  • – Camilan: Segelas jus sayuran segar atau buah-buahan.

2. Menu Diet 2:

  • – Sahur: Telur rebus dengan sayuran.
  • – Iftar: Sup kacang-kacangan
  • – Camilan: Buah-buahan

3. Menu Diet 3:

  • – Sahur: Nasi merah dengan sayuran panggang.
  • – Iftar: Tofu goreng dengan Quinoa.
  • – Camilan: Segelas jus sayuran segar atau buah-buahan.

4. Menu Diet 4:

  • – Sahur: Salad buah-buahan dengan protein rendah lemak.
  • – Iftar: Nasi goreng dengan quinoa.
  • – Camilan: Buah-buahan.

Diet Saat Puasa Turun 15 kg

Tidak jauh berbeda dengan yang sebelumnya, berikut adalah contoh lima menu diet saat puasa untuk membantu menurunkan berat badan sebanyak 15 kg:

Menu Diet 1:

  • – Sahur: Oatmeal rendah lemak dengan potongan buah-buahan segar (seperti apel atau pisang).
  • – Iftar: Sup sayur (tanpa krim) dengan sepotong roti gandum utuh.
  • – Camilan: Segelas jus sayuran segar atau buah-buahan.

Menu Diet 2:

  • – Sahur: Telur rebus dengan sayuran kukus atau tumis.
  • – Iftar: Ayam panggang tanpa kulit dengan sayuran panggang.
  • – Camilan: Segenggam kacang-kacangan (almond, kacang mete, atau kacang kenari).

Menu Diet 3:

  • – Sahur: Smoothie protein dengan campuran bayam, pisang, dan protein whey.
  • – Iftar: Ikan panggang dengan kentang rebus dan brokoli kukus.
  • – Camilan: Yogurt Greek rendah lemak dengan potongan buah.

Menu Diet 4:

  • – Sahur: Roti gandum panggang dengan selai kacang tanpa gula tambahan.
  • – Iftar: Tumis tofu dengan sayuran dan nasi cokelat.
  • – Camilan: Setengah irisan melon atau semangka.

Menu Diet 5:

  • – Sahur: Smoothie tomat dengan campuran tomat, wortel, dan bit.
  • – Iftar: Dada ayam rebus dengan quinoa dan sayuran rebus.
  • – Camilan: Setangkup buah pir atau apel dengan segelas air putih.

Menu Diet Saat Puasa Turun 10 kg dalam Seminggu

Perlu diingat bahwa menurunkan 10 kg dalam seminggu tidak sehat. Kehilangan berat badan secara drastis dalam waktu singkat dapat berdampak buruk pada kesehatan. Namun jika kamu ingin mencobanya, pastikan dengan menu diet yang sehat. Berikut adalah contoh menu diet saat puasa:

Hari 1:

  • – Sahur: Smoothie hijau dengan bayam, pisang, dan whey protein.
  • – Iftar: Dada ayam panggang dengan sayuran kukus.
  • – Camilan: Segenggam kacang almond.

Hari 2:

  • – Sahur: Telur rebus dengan tomat dan sepotong roti gandum utuh.
  • – Iftar: Tumis tahu dengan sayuran dan nasi cokelat.
  • – Camilan: Segelas yogurt Greek rendah lemak.

Hari 3:

  • – Sahur: Oatmeal dengan potongan buah-buahan segar.
  • – Iftar: Ikan panggang dengan kentang rebus dan brokoli kukus.
  • – Camilan: Segenggam buah-buahan (apel, pir, atau semangka).

Hari 4:

  • – Sahur: Roti gandum panggang dengan selai kacang tanpa gula tambahan.
  • – Iftar: Sup sayur dengan sepotong roti gandum utuh.
  • – Camilan: Segelas jus sayuran segar.

Hari 5:

  • – Sahur: Smoothie protein dengan campuran bayam, pisang, dan protein whey.
  • – Iftar: Tumis tempe dengan sayuran dan nasi merah.
  • – Camilan: Segenggam kacang-kacangan (almond, kacang mete, atau kacang kenari).

Hari 6:

  • – Sahur: Telur dadar dengan sayuran kukus.
  • – Iftar: Ayam panggang tanpa kulit dengan sayuran panggang.
  • – Camilan: Segenggam buah-buahan (melon, anggur, atau buah beri).

Hari 7:

  • – Sahur: Smoothie tomat dengan campuran tomat, wortel, dan bit.
  • – Iftar: Tumis tofu dengan sayuran dan quinoa.
  • – Camilan: Setengah irisan melon atau semangka.

Pastikan untuk mengatur porsi dan memperhatikan kebutuhan nutrisi harian kamu. Perhatikan juga waktu makan agar tidak makan terlalu berlebihan saat berbuka atau sahur.

Selalu konsultasikan dengan ahli gizi atau dokter untuk memastikan program diet sesuai dengan kebutuhan dan kondisi tubuh kamu.

Jadi, Vitameal adalah sereal sehat dan enak yang terbuat dari bahan-bahan unggulan berkhasiat tinggi seperti oat, mixed berries, Psyllium husk, stevia, multigrain dan susu kambing etawa.

Vitameal cocok dikonsumsi buat kamu yang ingin makan sehat namun tetap terasa enak. Manfaatnya pun tidak diragukan lagi, mulai dari menjaga berat badan, sumber energi, baik untuk kesehatan jantung, dan masih banyak lagi.

Mau makan sehat tapi masih tetap enak?

Yuk, cobain sereal sehat Vitameal!

Your tasty healthy meal!

Also Read

Bagikan:

Tags

Tinggalkan komentar

Konsultasi Seputar Vitameal, Chat Langsung Aja sama Ahlinya.
//
dr.Mega
Online
|
//
Tanya?